Posted by : Unknown
Selasa, 25 September 2018
SPESIFIKASI
KOMPUTER SERVER
Server
merupakan komputer yang bertugas sebagai pusat controlling akses data dalam
sebuah jaringan (Server-Client) misalnya LAN,W-LAN, dan lain-lain. Server bisa
mengontrol semua akses PC Client.
Kesimpulannya
adalah bahwa pada dasarnya, server dan PC merupakan sama-sama sebuah
komputer, hanya saja fungsi, fitur, dan spesifikasi hardwarenya yang berbeda.
Ilustrasinya, ketika beberapa PC akan melakukan pertukaran data, maka mereka
bisa menaruh dan mengambil data tersebut di komputer server. Karena biasanya
spesifikasi komputer server jauh lebih bagus dan besar daripada PC.
B. Spesifikasi Hardware untuk Server
Spesifikasi hardware yang perlu diperhatikan untuk server meliputi Mainboard, jenis dan kecepatan prosesor, kapasitas RAM, kapasitas Hardisk, Kartu Grafis (VGA), dan resolusi monitor.
1 buah unit komputer server direkomendasikan memiliki :
- Prosesor: Intel Pentium 4/1,8 GHz
- Memory : 1 GB
- Hardisk: 40 GB
- Floppy Disk Drive: 1,44 MB 3,5”
- CDROM: 52x
- VGA Card: 64 MB share
- Monitor : SVGA 15”
- Keyboard dan Mouse: Serial/PS2
- Modem/LAN Card: Internal/10/100 MBps
- Soundcard: Onboard
- Speaker/Headset: Multimedia
- Stabilizer: Denkyu 500 VA
- Instalasi Software: Windows 2000 Server, Linux, Education for Children, Software standar
B. Spesifikasi Hardware untuk Server
Spesifikasi hardware yang perlu diperhatikan untuk server meliputi Mainboard, jenis dan kecepatan prosesor, kapasitas RAM, kapasitas Hardisk, Kartu Grafis (VGA), dan resolusi monitor.
1 buah unit komputer server direkomendasikan memiliki :
- Prosesor: Intel Pentium 4/1,8 GHz
- Memory : 1 GB
- Hardisk: 40 GB
- Floppy Disk Drive: 1,44 MB 3,5”
- CDROM: 52x
- VGA Card: 64 MB share
- Monitor : SVGA 15”
- Keyboard dan Mouse: Serial/PS2
- Modem/LAN Card: Internal/10/100 MBps
- Soundcard: Onboard
- Speaker/Headset: Multimedia
- Stabilizer: Denkyu 500 VA
- Instalasi Software: Windows 2000 Server, Linux, Education for Children, Software standar
·
1 Unit
printer
·
Hub Switch 6
port
Terdapat pula
beberapa macam spesifikasi berdasarkan jenis sistem operasinya, yaitu sebagai
berikut.
1. Server ( Ubuntu Server+Squid Proxy
Server )
Prosesor
Intel Dual Core (2.6 Ghz) TRAY
Mainboard
ASUS P5 KPL AM-SE ( Astrindo )
Memory DDR2
V-gen 2 Gb
Harddisk 20
gb SCSI 2 buah ( 2nd dan tergantung stock )
Casing ATX
E-Case + 2 FAN CPU
Ethernet/LAN
Card tambahan 1 buah
2. Mikrotik OS :
Prosesor
Intel Pentium 4 (2.4 Ghz) TRAY
Mainboard
Amtron P4M945 LM4
Memory DDR2
V-gen 1 Gb
Harddisk
Seagate/WDC/Maxtor 40Gb Type IDE
Casing ATX
E-Case + 2 FAN CPU
Ethernet/LAN
Card tambahan 1 buah
C. Beda
Sistem Operasi Server dan PC
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone (PC), bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.
Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text.
Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metode berbasis text.
D. Contoh Sistem Operasi Server dan PC
Sistem operasi pada server ada berbagai macam, yaitu keluarga Microsoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server 2003), Linux (RedHat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll), UNIX, Free BSD, Solaris.
Sedangkan system operasi pada PC seperti DOS, Microsoft Windows, Linux, Unix, Apple Macintosh Operating System, dan lain-lain.
E. Fitur yang terdapat di Sistem Operasi Server yang tidak ada di PC
Sebuah sistem operasi pada server merupakan perangkat lunak yang mengendalikan jaringan dan pesan (misalnya paket) lalulintas dan antrian, control akses oleh beberapa pengguna untuk jaringan sumber daya seperti file, dan untuk menyediakan fungsi-fungsi administrative tertentu, termasuk keamanan.
Bagian atas 5 lapisan dari OSI Reference Model memberikan fondasi yang banyak pada jaringan berbasis system operasi.
Fiturnya antara lain : Dukungan dasar untuk mendukung hardware port. Fitur keamanan seperti otentikasi, otorisasi, login pembatasan, dan control akses. Nama layanan dan layanan direktori. File, mencetak, penyimpanan data, backup, dan replikasi layanan. Akses remote. Sistem Manajemen. Administrasi jaringan dan audit peralatan antar muka grafis. Clustering Capabilities. Serta toleransi kesalahan dan ketersediaan tinggi.
Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone (PC), bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.
Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text.
Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi Metode instalasi sistem operasi berbasis text sering digunakan untuk mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menyenangkan. Biasanya untuk spesifikasi komputer yang sederhana dibanding dengan sistem operasinya akan menggunakan metode berbasis text.
D. Contoh Sistem Operasi Server dan PC
Sistem operasi pada server ada berbagai macam, yaitu keluarga Microsoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server 2003), Linux (RedHat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll), UNIX, Free BSD, Solaris.
Sedangkan system operasi pada PC seperti DOS, Microsoft Windows, Linux, Unix, Apple Macintosh Operating System, dan lain-lain.
E. Fitur yang terdapat di Sistem Operasi Server yang tidak ada di PC
Sebuah sistem operasi pada server merupakan perangkat lunak yang mengendalikan jaringan dan pesan (misalnya paket) lalulintas dan antrian, control akses oleh beberapa pengguna untuk jaringan sumber daya seperti file, dan untuk menyediakan fungsi-fungsi administrative tertentu, termasuk keamanan.
Bagian atas 5 lapisan dari OSI Reference Model memberikan fondasi yang banyak pada jaringan berbasis system operasi.
Fiturnya antara lain : Dukungan dasar untuk mendukung hardware port. Fitur keamanan seperti otentikasi, otorisasi, login pembatasan, dan control akses. Nama layanan dan layanan direktori. File, mencetak, penyimpanan data, backup, dan replikasi layanan. Akses remote. Sistem Manajemen. Administrasi jaringan dan audit peralatan antar muka grafis. Clustering Capabilities. Serta toleransi kesalahan dan ketersediaan tinggi.
•
Spesifikasi dari PC untuk IIS Web Server
1. Intel
Pentium 4 processor 2.0 GHz
2. Memori
256 MB
3. Sistem
Operasi Windows XP Professional
4. Hardisk
minimal
·
System dasar
500mb
·
Semua tugas
1GB
•
Spesifikasi dari PC untuk DNS dan DHCP Server
1. AMD
Athlon (tmXP 2100+) 1733 MHz
2. Memori
256MB
3. Sistem
Operasi Linux Slackware 9
4. Hardisk
minimal
·
System dasar
500mb
·
Semua tugas
1GB
Berikut
adalah beberapa komponen yang perlu di perhatikan dari sisi hardware pada
saat
merencanakan pembangunan mail server berbasis Zimbra dengan estimasi
jumlah
account sebanyak ± 1000 user :
Processor :
Minimal Pentium 4 3 Ghz 64 bit, Rekomendasi Xeon, 64 bit
RAM/Memory :
Minimal 4 GB, rekomendasi 8 GB
Harddisk :
Double Harddisk, SATA/SCSI/SAS, H/W RAID atau S/W
Gunakan RAID
hardware jika ada, skema minimum adalah RAID 1/mirror disk,
dengan opsi
RAID-5 jika jumlah harddisk >=3
Network :
Dual Network Card Gigabit
Bandwidth :
Minimal 128 Kbps dedicated
Selain
jumlah account, spesifikasi hardware juga harus mempertimbangkan jumlah
trafik email
dan mekanisme akses. Bisa saja jumlah account sedikit namun trafik
email cukup
besar/padat dan sebaliknya.
Jika trafik
lalu lintas email cukup padat, pertimbangkan untuk memisahkan server,
misalnya
memisahkan layanan service untuk anti spam dan anti virus kedalam
server lain.
Jika user
mengakses email menggunakan webmail, jumlah memory dan kecepatan
server harus
lebih tinggi dibandingkan jika user mengakses email menggunakan
email
client. Hal ini karena pada saat mengakses webmail, user menggunakan
resources
server.
Sedangkan
spesifikasi minimal komputer yang digunakan untuk
database
server dari sistem aplikasi lelang proyek pengadaan barang atau jasa
pada
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara adalah sebagai berikut :
1. Processor
Intel CORE TO DUO atau setara
2. Memory 2
GB
3. Harddisk
120 GB 5400 Rpm
4. Harddisk
Backup 120 GB 5400 Rpm
5. NIC (
NETWORK INTERFACE CARD )
6. Keyboard
7. Mouse
8. Windows
2000 server
9. MySQL
5.0.20
10. Internet
Explorer 6 atau diatasnya
spesifikasi Mail Server:
·
Processor
Xeon 3 GHz (Single Core atau Multi Core)
·
Harddisk
berkisar antara 80 GB sampai dengan 200 GB (lebih besar lebih baik untuk
penggunaan ke depan)
·
NIC
FastEthernet atau Gigabit Ethernet
·
Memory 2 GB
PROXY SERVER
Spek PC : P3
800 Mhz, Mem 256, HD 30 Gb, 2 buah LAN Card (1 LAN onboard, 1 LAN tambahan)
OS : Mikrotik OS 2.29.XX
ISP : Telkom Speedy (Profesional) 1 line
Modem merk Sanex standard bawaan speedy
Client : 10 komputer
OS : Mikrotik OS 2.29.XX
ISP : Telkom Speedy (Profesional) 1 line
Modem merk Sanex standard bawaan speedy
Client : 10 komputer
FILE SERVER
·
Processor
minimal 166 megahertz atau processor yang lebih memilki kecepatan lebih tinngi.
·
Sebuah
Harddisk yang cepat dan berkapasitas besar atau kurang lebih 10 GB atau lebih.
Karena fungsinya sebagai disk server tentunya kapasitas harddisk diusahakan
besar singga dapat memenuhi tuntutan jaringan dalam hal penyimpanan file dalam
jaringan.
·
Sebuah RAID
(Redundant Array of Inexpensive Disks).
·
Sebuah tape
untuk back up data contohnya DAT, JAZ, Zip, atau CDRW.
·
Mempunyai
banyak port network.
·
Kartu
jaringan yang cepat dan mempunyai reliabilitas kerja.
·
Kurang lebih
kapasitas 32 MB memori.
·
Contoh
Penerapan : Sebagai contoh mengelola pengiriman file database atau pengolah
kata dari workstation atau salah satu node, ke node yang lain, atau menerima
email pada saat yang bersamaan dengan tugas yang lain. Contohnya penerapan
Samba Server pada openSUSE sebagai File Server tanpa PDC/OpenLDAP.
DENGAN
SISTEM OPERASI
·
Microsoft
Windows 2000 Server
·
Microsoft
Windows 2003 Server
·
Microsoft
Windows 2008 Server Longhorm
·
Microsoft
Windows NT
·
Linux
Operating System
·
Unix
Operating System
·
IBM OS/2
Operating System
·
Free BSD.
FTP Server:
Minimal
Pentium 3
PS 250 Watt
Ram 256 Mb
HD 10 GB
CD Drive 32 X
NIC 10/100
PS 250 Watt
Ram 256 Mb
HD 10 GB
CD Drive 32 X
NIC 10/100
Mail Server
Processor
Intel/AMD 1,5 Ghz 32bit
Memory 1 GB
HardDisk 80 GB SATA
Lan Card 10/100 Mbps
Memory 1 GB
HardDisk 80 GB SATA
Lan Card 10/100 Mbps
SISTEM OPERASI SERVER
Server merupakan komputer pusat yang dapat melayani semua komputer client yang terhubung dalam jaringan komputer. Sistem operasi server harus mempunyai tingkat keamanan / security yang lebih baik dari pada komputer client. berikut adalah sistem operasi untuk server dalam jaringan komputer.
1. Novell netware merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh Novell yang menggunakan sistem corporativ multitasking yang mampu menjalankan beberapa layanan dalam sebuah komputer.
2. Sistem Operasi Microsoft merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh microsoft. Berikut adalah sistem operasi server buatan microsoft:
Windows NT merupakan sistem operasi jaringan untuk server yang sangat mendukung penggunaan TCP/IP, IPX/SPX, IIS dan protocol yang lain.
Windows 2000 server merupakan sistem operasi yang dikembangkan dari windows NT dengan penambahan active directory yang digunakan untuk melakukan proses manajemen pengguna yang terhubung dalam jaringan. Windows 2000 juga lebih mudah instalasinya dibandingkan windows NT.
Windows Server 2003 merupakan pengembangan dari versi sebelumnya dengan menambahkan fasilitas seperti Active directory dengan framework yang mudah melakukan proses integrasi antara program yang digunakan dalam jaringan, back up file dalam jaringan, dan sistem recovery yang dapat memperbaiki sistem operasi yang terhubung jaringan secara otomatis.
3. MAC OS merupakan sistem operasi yang khusu digunakan untuk komputer product Apple yang memunyai stabilitas yang tinggi untuk komputer server. Beberapa fasilitas lyang disediakan oleh MAC OS antara lain : berbagi printer dan file, service windows, manajemen workgroup, pembaruan server dalam jarak jauh dan lain-lain.
4. Linux merupakan sistem operasi yang tidak berbayar sehingga kebanyakan orang lebih banyak menggunakan sistem operasi ini. kelebihan sistem operasi linux dapat bertahan lama tanpa harus melakukan booting dalam waktu berhari-hari dan lebih aman dari serangan virus.
APLIKASI YANG DIBUTUHKAN UNTUK SERVER
1. DNS Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah DNS server adalah BIND atau BIND9
2. WEB Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah WEB Server apache, apache2, apache tomcat, iis, xampp, wampp, phptriad, xitami, dll
3. DATA BASE Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah DATA BASE Server adalah MySQL, ProSQL, ORACLE
4. SAMBA Server (FILE dan PRINT Server)
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah SAMBA server adalah samba atau smb
5. MAIL Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah MAIL Server adalah PostFix, Dovecot, Courrier, IMAP4, POP3, SMTP, Squirrelmail
6. FTP Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah FTP Server adalah ProFTPD, VSFTPD
7. PROXY Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah PROXY Server adalah SQUID atau SQUID3
8. VPN Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah VPN Server adalah PPTP, OpenVPN
9. DHCP Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah DHCP Server adalah DCHP, DHCP3-Server
10. NTP Server
Aplikasi yang dibutuhkan untuk membangun sebuah NTP Server adalah NTP, NTP-DATE, NTP-SERVER